Jenis-Jenis Sistem Operasi Microsoft Windows

Oke setelah sebelumnya kita sudah membahas Tutorial Aktivasi Office Menggunakan Skype. Kali ini kita akan membahas tentang Jenis-Jenis Sistem Operasi Windows.

Windows mempunyai banyak sekali jenis dalam Sistem Operasinya, mulai dari Windows 1.0 sampai yang paling terbaru dan akan rilis pertengahan tahun ini yaitu Windows 10.

Disini saya akan membuat review dari beberapa Sistem Operasi yang pernah saya pakai. Dari beberapa jenis Sistem Operasi yang saya pakai ini akan saya ulas dengan pengalaman saya selama menggunakan Sistem Operasi tersebut, mulai dari Windows XP sampai Windows 8.1, dan ada sedikit review dari Windows 10.

  • Windows XP
Ini dia yang pertama kali saya gunakan, dan pantas menyandang gelar The Real Legend Operating System kalau tidak adanya penyakit BSOD (Blue Screen Of The Dead) dalam Windows XP. 

Sistem Operasi ini cukup nyaman, interface nya juga simple dan bisa di custumize sesuai selera kita, banyak bertebaran Skin Pack untuk Sistem Operasi ini. Penggunaan memory Windows XP juga sangat kecil dan bisa diajak multitasking untuk sehari-hari. 

Namun sayangnya pihak Microsoft telah memberhentikan layanan online untuk Windows XP mulai tanggal 8 April 2014 dan menyarankan user untuk beralih ke Windows 7 dan meninggalkan Windows XP. Berita yang sangat buruk tapi demi kenyamanan user untuk mengupgrade Sistem Operasi lawas mereka ke yang lebih baik lagi. Tapi masih banyak kita jumpai user-user yang masih menggunakan Windows XP ini, diantaranya Tempat Percetakan, Tempat FotoCopy, Warnet, atau mungkin Instansi Perkantoran masih menggunakan Windows XP? Hanya Tuhan dan orang kantoran yang tahu.
  • Windows 7
Sistem Operasi ini adalah penyempurnaan dari Windows sebelumnya, Windows XP. Windows 7 ini menurut saya nyaman dan enak dipandang, karena adanya Aero Theme yang membuat Windows 7 ini menjadi elegan. Penggunaan memory juga cukup ringan, tapi tak se-ringan Windows XP. 

Terdapat banyak versi dari Sistem Operasi ini, mulai dari Starter Edition, Home Basic, Home Premium, Enterprise dan Ultimate, tetapi kebanyakan user lebih memilih memakai versi Ultimate karena memang untuk versi Ultimate ini yang paling stabil dari versi-versi yang lainnya. 

Tetapi untuk penyakit BSOD masih kita jumpai di Sistem Operasi ini, jadi alangkah baiknya kita gunakan Sistem Operasi ini dengan baik dan benar dan semestinya.
  • Windows 8.1

Ini dia Sistem Operasi yang saya gunakan saat ini dan menurut saya paling Stabil setelah Windows 7. Sistem Operasi ini mempunyai segudang fitur dan tidak akan selesai kalau saya beberkan disini. Pihak Microsoft sudah mengerjakan PR nya dengan baik dan benar dengan merilis Windows 8.1 ini, walaupun ada jenis sebelumnya yaitu Windows 8, tetapi saya langsung loncat ke Windows 8.1. Sayangnya menu "Start" pada Windows 8.1 dihilangkan tanpa alasan yang pasti, dan sebagai gantinya kita bisa mengembalikkan menu Start dengan aplikasi pihak ketiga yang banyak di internet.

 Diatas adalah tampilan menu Start dari Windows 8.1 dengan metro apps nya. Dari segi performance Windows 8.1 cukup baik dan bisa diajak multitasking. Penggunaan memory memang agak membengkak, jadi untuk user dengan memory 1GB tidak disarankan menggunakan Windows 8.1. Windows 8.1 ini juga sangat didukung oleh layanan online nya, seperti Windows Update yang rutin sekali memberikan update untuk Security System pada Windows 8.1. Untuk gaming? Jangan meragukan sistem Operasi ini, karena Windows 8.1 sudah didukung oleh Directx 11 supaya bisa menjalankan game-game terbaru di tahun ini.
  • Windows 10 (Preview)

Setelah isu perilisan Windows 9 ditunda yang pada akhirnya Microsoft malah merilis Windows 10, banyak membuat para user kebingungan atas tindakan Microsoft. Tapi dari situ saya tau bahwa Windows 9 masih terdapat banyak bug dan sebagai gantinya digaraplah Windows 10 ini. 

Sejak perilisan Windows 10 Preview saya langsung instal dan sejenak melupakan Windows 8.1. Tapi diluar dugaan penggunaan memory di Windows 10 sangat besar dan tidak bisa digunakan pada user yang memakai memory 1GB, minimal memory harus 4GB. Jadi saya hanya memakai Sistem Operasi ini selama kurang lebih 2 jam, lalu saya downgrade ke Windows 8.1. Banyak yang dirombak di Windows 10 ini, mulai dari kembalinya si anak hilang, Start menu dan juga fitur-fitur melimpah yang dihadirkan oleh Microsoft. Salah satunya adalah fitur Cortana. Di Windows 10 ini masih banyak bug dan alangkah baiknya jika kita menunggu versi Final / Stable nya, bukan tidak mungkin saya kedepannya akan hijrah ke Windows 10.

Itu dia sedikit review ngawur dari saya, jika masih ada yang kurang jelas dari review saya, saya mohon maklum dan mohon maaf. Untuk postingan selanjutnya kita akan membahas tentang Software Yang Wajib Ada di Windows. Sekian dan Terima Kasih.

Previous
Next Post »